Atasi Krisis Listrik Butuh Rp60 triliun
Sabtu, 10 April 2010 – 18:56 WIB

Atasi Krisis Listrik Butuh Rp60 triliun
"Karena swasta yang berinvestasi, tentunya melihat dari faktor keuntungan. Mereka tentu tidak mau rugi, karena pemerintah masih memberikan subsidi listrik yang cukup besar. Jadi investasi listrik masih jauh dari kebutuhan," katanya.(afz/jpnn)
Baca Juga:
BANDUNG - Dengan pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, kebutuhan kelistrikan di Indonesia juga meningkat. Krisis listrik pun tidak terhindarkan.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi