Atasi Krisis Listrik, Usul PLN Dipecah jadi Empat
“Konsekuensinya, perusahaan PLN baru yang melayani kedua daerah tersebut tidak perlu atau sedikit diberikan subsidi oleh pemerintah. Sebaliknya perusahaan pecahan PLN yang lain di wilayah minus diberikan subsidi yang sesuai dengan kebutuhan,” papar Agus.
Menurut hematnya, strategi spin-off PLN membuat subsidi listrik tepat sasaran serta penanganan masalah listrik antar wilayah lebih terfokus dan efektif.
Namun, strategi ini perlu didukung dengan program 'Desa Mandiri Listrik' untuk desa yang berada pada remote area dengan memanfaatkan sumber pembangkit listrik yang tersedia di desa-desa tersebut.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi loss daya listrik di jalan apabila harus dilayani oleh pembangkit listrik utama PLN.
Karena alasan tersebut, pihaknya mendesak pemerintah untuk untuk melakukan spin-off menjadi tiga atau empat perusahaan mandiri berdasarkan wilayah, agar kinerja listrik Indonesia bisa meningkat signifikan.
“Karena itu, kami mendesak PLN untuk segera melakukan spin-off, agar dapat mengurangi kesenjangan pembangunan antar daerah yang disebabkan oleh persoalan listrik,” tandasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Ekonomi dari Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Agus Tony Poputra, memperkirakan krisis listrik di Indonesia masih akan terus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Setahun Beroperasi, KA Feeder Whoosh Capai 1 Juta Lebih Penumpang
- Taspen Tunjukkan Konsistensi Lewat Pertumbuhan Investasi 10,55% di Atas Industri
- BTN Beri Dukung Lengkap dari Pembiayaan Hingga Bazaar UMKM BUMN di Sarinah
- Gandeng Perguruan Tinggi, Pertamina Perluas Kebermanfaatan Desa Energi Berdikari
- Ekspor Kopi Meningkat, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- Triwulan ke III 2024, Penumpang LRT di Sumsel Naik Capai Sebegini