Atasi 'Trafficking', Indonesia-Australia Perkuat Kerjasama
Kamis, 04 Juni 2009 – 16:04 WIB
JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Andi Mattalatta dan Menteri Dalam Negeri Australia Bob Debus, Kamis (4/6), menandatangani kerjasama soal memerangi kejahatan penyelundupan manusia (human trafficking) dan bentuk lain dari migrasi non-reguler di kawasan. Dalam rangka memperkuat dan meningkatkan kerjasama tersebut, kedua menteri menyatakan dukungan mereka dalam suatu paket langkah-langkah kerjasama yang baru. Di antaranya adalah peningkatan pengaturan dalam perawatan dan dukungan bagi imigran non-reguler yang tertangkap di Indonesia, serta kerjasama di bidang manajemen detensi secara berkelanjutan. Dalam rangka untuk melindungi migran non-reguler dari upaya penyelundupan manusia, kedua menteri menyambut baik kesempatan untuk menyatakan kembali peranan kepemimpinan bersama dalam Bali Process tentang penyelundupan manusia, perdagangan manusia dan kejahatan lintas negara lainnya, serta melanjutkan kerjasama dalam mengembangkan upaya di tingkat kawasan terhadap isu migrasi non-reguler. (rie/JPNN)
"Peningkatan kerjasama yang saling menguntungkan di bidang bantuan hukum, dan juga peningkatan kerjasama untuk pelatihan antara pihak imigrasi dan badan lembaga penegak hukum lainnya, menjadi perhatian kita," kata Bob Debus, Kamis (4/6), di Jakarta.
Baca Juga:
Lebih lanjut dikatakannya, kerjasama ini juga difokuskan untuk mengidentifikasi penyelundup manusia, menangkap upaya penyelundupan manusia dan menuntut pengorganisasi kejahatan penyelundupan manusia. "Tindakan ini jelas akan membantu dalam penyediaan dukungan untuk migran non-reguler, termasuk melalui peranan penting organisasi internasional yang dilaksanakan dengan konsultasi bersama Indonesia dengan Australia," tambahnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Andi Mattalatta dan Menteri Dalam Negeri Australia Bob Debus, Kamis (4/6), menandatangani kerjasama soal memerangi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Arjuna Sinaga Dituntut Hukuman Mati, Kasusnya Berat
- Bencana Tanah Bergerak di Trenggalek Meluas, 119 Warga Mengungsi
- Komnas HAM Soroti Soal PSN di Papua, Minta Pemerintah Lakukan Hal ini
- Waspadai Ajakan Jihad ke Suriah, Jangan Terjebak
- Terdakwa Suparta Sebut Penerimaan Negara Triliunan dari Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- Menteri Olahraga Saudi Surati Menpora Dito, Ucapkan Selamat dan Siap Berkolaborasi