Ataturk
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Kalau ada riset mengenai 100 tokoh paling kontroversial di dunia, mungkin Mustafa Kemal Ataturk berada pada urutan 10 Besar, atau malah bisa berada pada urutan paling atas.
Dia tokoh yang banyak dipuja, tetapi juga banyak dicerca. Bagi pengikutnya dia adalah dewa, bagi musuh-musuhnya dia adalah setan.
Kontroversi sangat lekat dengan Ataturk. Karena itu wajar kalau sekarang muncul kontroversi di Indonesia karena namanya akan diabadikan sebagai nama jalan di salah satu ruas jalan di Jakarta.
Bagi masyarakat Indonesia Ataturk punya wajah ganda dengan segala kontroversinya. Satu sisi menunjukkan wajahnya sebagai pembawa modernisasi, sisi lainnya menunjukkan wajahnya sebagai pembawa sekularisasi.
Pemujanya menyebut Ataturk Bapak Modernisasi Turki. Dia pendiri Republik Turki pada 1924 dan sekaligus menjadi presiden pertama.
Kelahiran Republik Turki sekaligus menjadi berakhirnya kekhalifahan Turki Utsmani yang sudah berkuasa selama 600 tahun.
Ataturk menjadi tokoh yang mengetok paku pada peti mati kekhalifahan Utsmani, dan secara resmi menguburkannya.
Namun, Ataturk bukan satu-satunya penyebab kematian kekhalifahan Utsmani yang banyak mengalami problem kompleks di masa-masa terakhirnya.
Rencana menjadikan Mustafa Kamal Ataturk menjadi nama jalan di Jakarta mungkin akan mengungkit luka lama.
- Julukan Hujjatul Islam untuk Rocky Gerung
- Rocky Gerung, dari Ucapan Dungu ke Bajingan Tolol
- Survei Utting Research & Potensi Kejutan di Pilpres 2024
- Jalan Pintas MbS Merevolusi Sepak Bola Arab Saudi
- Antara Sinead O’Connor Si Tak Terbandingkan & Pembakar Al-Qur'an
- Tragedi Kanjuruhan & Gelak Tawa Kekuasaan