Atur Posisi agar Tak Gagal Menyusui
Senin, 08 November 2010 – 14:49 WIB
BANDARLAMPUNG - Menyusui atau memberi ASI (air susu ibu) kepada bayi, jelas butuh keterampilan. Soalnya tidak jarang, ibu-ibu muda yang baru memiliki anak, harus gagal menyusui. "Banyak ibu merasa capek menyusui, bahkan merasa bosan,” kata dokter spesialis anak RSUD Abdul Moeloek (RSUD AM) Lampung, dr Hi Prambudi Rukmono SpA, dalam salah satu kesempatan, kemarin (7/11). "Kemampuan menyusui secara tepat tidaklah datang dengan sendirinya. Karena menyusui bayi merupakan keterampilan yang harus dipelajari," beber Prambudi.
Sebagian besar ibu muda, kata Prambudi, malahan merasa ASI yang dimilikinya kurang. Hal ini menyebabkan ia mengalihkan pemberian ASI kepada PASI (pengganti air susu ibu), yakni susu formula. "Padahal, betapapun modern sistem pembuatannya, kualitas susu formula tidak akan pernah bisa menandingi ASI," ujarnya.
Baca Juga:
Sebab, menurut Prambudi lagi, selain memiliki DHA dan AA, ASI juga mempunyai antibodi dan protein yang sesuai kebutuhan bayi. Sedangkan susu formula mengandung protein yang berbeda dengan protein manusia. Saat masuk ke dalam tubuh bayi, zat tersebut akan menjadi benda asing. Ini menyebabkan bayi menjadi gampang sakit dan sistem kekebalan tubuhnya kurang baik.
Baca Juga:
BANDARLAMPUNG - Menyusui atau memberi ASI (air susu ibu) kepada bayi, jelas butuh keterampilan. Soalnya tidak jarang, ibu-ibu muda yang baru memiliki
BERITA TERKAIT
- 2 Koleksi Panel Dinding Rumah Bergaya Alami Diluncurkan
- Jutaan Ton Sampah Plastik Cemari Lingkungan, Kondisi TPA Mengkhawatirkan
- Hadirkan Kesegaran Sehat, Healthy Drink Pikat Pengunjung BFA Surabaya
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Majukan Brand Lokal Indonesia Melalui Panggung Hybrid Fashion Show
- Herbalife Kampanyekan Pentingnya Asupan Protein, Dorong Hidup Sehat