Aturan Honorer K2 Bisa Ikut Tes CPNS Dinilai tak Jelas

jpnn.com, JAKARTA - Ketum Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Titi Purwaningsih menilai, masa pendaftaran CPNS yang diperpanjang hingga 15 Oktober mengindikasikan pemerintah tidak siap melakukan rekrutmen CPNS 2018 jalur umum.
"Menurut saya pemerintah memang belum siap sepenuhnya secara sistem untuk pendaftaran secara on line," ujar Ketum Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Titi Purwaningsih kepada JPNN, Sabtu (6/19).
Khusus untuk formasi honorer K2, Titi menilai tidak jelas dasar hukumnya. Kalau dilihat tata aturanya walaupun dibuat formasi khusus buat K2 yang usia 35 tahun ke bawah, tetap saja tergolong tes CPNS jalur umum. Untuk masa kerja belum tahu dihitung atau tidak.
Pemerintah memang sudah memutskan tidak mau meninjau ulang ataupun menunda rekrutmen CPNS umum ini. Padahal sudah ada kesepakatan dengan DPR RI untuk selesaikan masalah K2 dulu.
"Pemerintah memilih mengabaikan K2 dengan membuat solusi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk K2 di atas 35 tahun. Itu juga belum tentu berpihak ke K2 tua karena tata aturannya juga masih bersifat umum," tandasnya. (esy/jpnn)
Pendaftaran CPNS 2018 diperpanjang, Ketum Forum Honorer K2 Titi menilai itu indikasi pemerintah tak siap.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Usulan Honorer R2/R3 Mengisi DRH PPPK Sudah Masuk, Semoga Jadi Kado Ramadan
- BKN Minta Instansi Gercep Urus Pemberkasan NIP Peserta Lulus Seleksi ASN
- Simak Kalimat Apen saat Demo Honorer R2-R3, Bagaimana Pendapat Anda?
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS