AU Bantah Dipaksa Jabat Sekjen
Jumat, 21 Mei 2010 – 20:21 WIB
JAKARTA - Anas Urbaningrum (AU) yang diprediksi menjadi saingan berat Andi Mallarangeng (AM) membantah bila dirinya dipanggil ke Cikeas oleh Ketua Dewan Pembina Parta Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jumat (21/5) siang. "Tadi siang saya tidak ke Cikeas," jawab Anas singkat, di Pusat Informasi AU, saat menjawab pertanyaan wartawan, di Bandung, Jumat (21/5).
Pada kesempatan itu, AU juga membantah bila dirinya dipanggil untuk mengundurkan diri dari pencalonan, serta dipaksa menduduki jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PD periode 2010-2014. "Maju saja belum, masa kok disuruh mundur," timpalnya.
Baca Juga:
Terkait soal aklamasi, AU lagi-lagi menjelaskan bahwa itu hanyalah metode pengambilan keputusan yang sifatnya halal. "Aklamasi halal. Pemungutan suara halal dalam ukuran kompetisi demokrasi, kalau calon yang memnuhi syarat hanya satu calon. Tetapi kalau lebih dari satu, tentu jalan untuk mengambil keputusan di kongres (adalah) pemungutan suara," ujar AU, sembari mengatakan bahwa sebagai calon, pihaknya harus siap menghadapi dua model pengambilan keputusan itu. (awa/jpnn)
JAKARTA - Anas Urbaningrum (AU) yang diprediksi menjadi saingan berat Andi Mallarangeng (AM) membantah bila dirinya dipanggil ke Cikeas oleh Ketua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum