Audit Lapangan Kelar, Kejaksaan Dalami Kasus e-KTP
Senin, 05 Desember 2011 – 19:27 WIB
JAKARTA- Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Pidsus Kejagung) dibantu Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah menuntaskan audit lapangan kasus dugaan korupsi proyek percontohan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) di lima daerah. Dijelaskan Noor, BPKP dilibatkan untuk memeriksa kualifikasi barang antara yang disebut dalam kontrak dengan yang diterima pemerintah daerah Cirebon, Padang, Bali, Makassar, dan Yogyakarta, sebagai daerah percontohan.
Diharapkan, dalam pekan ini juga hasil temuan tim tersebut bisa segera diserahkan ke penyidik sebagai bahan pengkajian ulang ada tidaknya kerugian negara yang selama ini kerap diperdebatkan.
"Jumat lalu (audit lapangan) selesai. Pekan ini dilanjutkan pengkajian data-data yang didapat BPKP dan BPPT," kata Kepala Pusat Perangan dan Hukum Kejagung Noor Rachmad, Senin (5/12).
Baca Juga:
JAKARTA- Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Pidsus Kejagung) dibantu Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pengkajian dan
BERITA TERKAIT
- MUI Perkuat Dukungan Kemanusiaan untuk Rakyat Palestina
- Ribuan Tenaga Honorer Geruduk Kantor Bupati Serang, Menuntut Hal Ini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Lagi, Alasannya Jelas
- Pesan Penting Ketua Dewan Pembina CAS Saat Pembukaan Pelatihan KPMD
- Asdamindo: Standar Kebersihan dan Praktik Sanitasi Depot Air Minum Kunci Kesehatan
- Tim Hukum Hasto Nilai Banyak Saksi yang Dipanggil KPK Tak Memberikan Keterangan Baru