Australia Akan Deportasi Puluhan Pekerja Ilegal Malaysia
Pemerintah Australia menggelar operasi secara nasional untuk memberantas penyalahgunaan visa pekerja asing terutama di daerah perkebunan. Sebanyak 38 pekerja asing terdeteksi, 37 di antaranya berasal dari Malaysia.
Menteri Imigrasi Peter Dutton mengatakan sebanyak 120 petugas gabungan turun ke lapangan dalam Operation Cloudburst, dan melakukan pemeriksaan di berbagai lokasi.
Para pemetik buah bekerja di perkebunan di Australia.
Para petugas tersebut menemukan 22 orang pekerja ilegal di wilayah pertanian Gatton, sekitar 90 kilometer dari Brisbane.
Dari keseluruhan yang didata tersebut , dua di antaranya dituduh merupakan oknum calo penyalur tenaga kerja ilegal.
Menteri Dutton mengatakan, para pekerja asing ini cukup kooperatif namun sebagian kecil ada yang melakukan pelanggaran hukum.
"Pemerintah Australia tegas mengatakan kepada mereka, kami tidak akan membiarkan anda menyalurkan pekerja untuk bekerja secara ilegal di negara ini," katanya.
Pemerintah Australia menggelar operasi secara nasional untuk memberantas penyalahgunaan visa pekerja asing terutama di daerah perkebunan. Sebanyak
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat