Australia Apresiasi Demokrasi dan Pancasila Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Partai Golkar dan Partai Buruh Australia (Australian Labor Party/ALP) membuka peluang bekerja sama dalam berbagai bidang seperti perekonomian dan pendidikan.
Hal itu terkuak ketika kedua belah pihak melakukan pertemuan di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (7/3).
Dalam pertemuan itu, jajaran DPP Partai Golkar dipimpin ketua umumnya, Airlangga Hartarto. Sementara itu, APL dipimpin Luke Gosling.
"ALP salah satu partai tertua. Golkar juga sama tuanya,” kata Airlangga.
Dia menambahkan, pihaknya dan delegasi APL juga membahas Pilkada Serentak 2018, Pilpres 2019, dan peluang kerja sama antarpartai.
"Kerja sama ekonomi yang didorong ke depan, termasuk di sektor jasa seperti turisme, riset dan pendidikan. Kami akan bertukar delegasi,” kata menteri perindustrian itu.
Di bidang pemilu, Airlangga membeberkan sistem multipartai yang dianut Indonesia kepada Luke.
Dengan sistem itu, tidak ada satu pun partai yang bisa memperoleh suara hingga 51 persen.
Partai Golkar dan Partai Buruh Australia (Australian Labor Party/ALP) membuka peluang bekerja sama dalam berbagai bidang seperti perekonomian dan pendidikan.
- Saat Debat Pilgub Kaltim 2024, Rudy-Seno Perkenalkan Aplikasi SAKTI
- KPU Bandung Siapkan 10 TPS Khusus Pilkada Serentak di Rumah Sakit hingga Lapas
- Melantik 438 Pengawas TPS Kecamatan Koja, Idrus Maulana: Garda Terdepan Menjaga Integritas Pilgub Jakarta
- Ada Dukungan KIM Plus kepada Pram-Doel, Golkar Jaksel Solid Memenangkan RIDO
- Kader Golkar Ingatkan Semangat Aji Assul untuk Memperbaiki Kekurangan Rezim Matakali
- Menko Airlangga Beberkan Upaya Pemerintah Menjaga Sektor Industri Dalam Negeri