Australia Bantu Madrasah
Selasa, 02 November 2010 – 18:02 WIB
Lebih lanjut Julia Gillard menjelaskan hasil kerjasama LSM Australia Learning Assistance Program for Islamic Schools (Lapis) dengan Direktorat Pendidikan Madrasah Kementerian Agama RI guna merampungkan proses akreditasi madrasah.
"Hingga akhir tahun 2010 ini baru 25 persen dari seluruh madrasah yang berjumlah lebih dari 40 ribu madrasah sudah terakditasi. Sisanya akan dirampungkan hingga akhir tahun 2014 mendatang," jelas Perdana Menteri Julia Gillard.
Di tempat yang sama General Manager Lapis Robert Kennedy menambahka, dukungan Australia terhadap Kementerian Agama dalam membuat program akreditasi sifatnya tidak memaksa. "Kami tidak memaksa madrasah untuk terakreditasi. Namun dengan peningkatan mutu setidaknya madrasah mampu membuat kurikulum yang lebih baik dimasa datang," kata Robert Kennedy.
Lebih jauh dia uraikan, program kerjasama ini mencakup antara lain pelatihan guru-guru madrasah tsanawiyah termasuk dalam pembelajaran bahasa Inggris, menyediakan buku-buku pelajaran, pembangunan perpustakaan sekolah, meningkatkan keterlibatan masyarakat dan meningkatkan pengelolaan dan layanan pendidikan.
JAKARTA - Pemerintah Australia menyepakati program bantuan baru senilai 500 juta dollar Australia untuk Indonesia. Bantuan itu, kata Perdana Menteri
BERITA TERKAIT
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation