Australia Berjanji Tetap Buka Pintu untuk Pemetik Buah Asal Timor Leste

Australia Berjanji Tetap Buka Pintu untuk Pemetik Buah Asal Timor Leste
Pekerja pemetik buah asal Timor-Leste Helder Dias Ferreira akan pulang ke negaranya namun bertekad untuk kembali pada musim panen berikutnya. (ABC Rural: Hugo Rikard-Bell )

Pekerja musiman di sektor pertanian Australia yang berasal dari Timor Leste telah diperbolehkan untuk keluar dari negara ini dan nantinya bisa kembali lagi.

Salah satu di antaranya yaitu Helder Dias Ferreira, yang baru saja menyelesaikan musim panen kedelapan di perkebunan Desert Springs Farm.

Akibat COVID-19, dia telah berkeliling Australia bekerja memetik buah melon dari satu perkebunan ke perkebunan lainnya.

"Saya telah keliling Australia memetik melon," ujar Helder kepada ABC.

"Pertama, saya ditempatkan di sini (Desert Springs). Setelah musim panen selesai, saya pindah ke perkebunan di Katherine," katanya.

Selanjutnya, dari Katherine, Helder kemudian pergi ke negara bagian New South Wales. Juga untuk bekerja di perkebunan melon di sana.

“Sepanjang musim panen, saya hanya memetik melon. Artinya, sepanjang tahun saya tidak ada waktu istirahat,” ucapnya sambil tersenyum.

Ia mengatakan istri dan dua anaknya di Timor Leste telah merindukan dirinya, meski setiap saat selalu menjalin komunikasi melalui media sosial.

Pekerja musiman di sektor pertanian Australia yang berasal dari Timor Leste telah diperbolehkan untuk keluar dari negara ini dan nantinya bisa kembali lagi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News