Australia Berjanji Tetap Buka Pintu untuk Pemetik Buah Asal Timor Leste

Pekerja musiman di sektor pertanian Australia yang berasal dari Timor Leste telah diperbolehkan untuk keluar dari negara ini dan nantinya bisa kembali lagi.
Salah satu di antaranya yaitu Helder Dias Ferreira, yang baru saja menyelesaikan musim panen kedelapan di perkebunan Desert Springs Farm.
Akibat COVID-19, dia telah berkeliling Australia bekerja memetik buah melon dari satu perkebunan ke perkebunan lainnya.
"Saya telah keliling Australia memetik melon," ujar Helder kepada ABC.
"Pertama, saya ditempatkan di sini (Desert Springs). Setelah musim panen selesai, saya pindah ke perkebunan di Katherine," katanya.
Selanjutnya, dari Katherine, Helder kemudian pergi ke negara bagian New South Wales. Juga untuk bekerja di perkebunan melon di sana.
“Sepanjang musim panen, saya hanya memetik melon. Artinya, sepanjang tahun saya tidak ada waktu istirahat,” ucapnya sambil tersenyum.
Ia mengatakan istri dan dua anaknya di Timor Leste telah merindukan dirinya, meski setiap saat selalu menjalin komunikasi melalui media sosial.
Pekerja musiman di sektor pertanian Australia yang berasal dari Timor Leste telah diperbolehkan untuk keluar dari negara ini dan nantinya bisa kembali lagi
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Timnas Basket Indonesia Coba Manfaatkan Kecepatan saat Jumpa Australia
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa
- Bea Cukai Atambua dan TNI AL Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas dari Timor Leste
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat