Australia Berupaya Pulangkan 43 Jasad Prajuritnya yang Hilang di Perang Korea
Jumat, 18 September 2015 – 20:50 WIB

Australia Berupaya Pulangkan 43 Jasad Prajuritnya yang Hilang di Perang Korea
Ia, kini, ingin agar Pemerintah Australia bekerja sama dengan Amerika untuk mencoba menemukan kecocokan DNA.
Pemerintah Australia mengatakan, pihaknya terbuka terhadap ide tersebut.
"Kami sudah menjelaskan kepada teman-teman Amerika kami bahwa jika mereka memilih untuk melakukan pekerjaan itu, maka kami sangat tertarik melihat apa hasilnya," jelas Stuart.
Lebih dari apa pun, Ia ingin sebuah nisan untuk ayahnya dan 43 prajurit lainnya yang masih hilang.
"Mari lupakan anggapan bahwa itu adalah 'Perang yang Terlupakan' dan melakukan sesuatu dan jangan lupa untuk membawa mereka kembali," katanya.
Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop, akan memimpin upaya diplomatik terbaru untuk mengambil jasad prajurit Australia yang masih dinyatakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia