Australia Gencarkan Diplomasi Vaksin Corona, Tiongkok Ingin Indonesia Jadi Pusat Produksi
Senin, 02 November 2020 – 15:38 WIB

Pengguna aplikasi kencan Grindr di Australia mengaku mendapatkan perlakuan diskriminasi ras.
Komitmen kali ini akan diklasifikasikan sebagai bantuan luar negeri, namun sifatnya berupa tambahan saja dan bukan peningkatan bantuan secara permanen.
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Pemerintah Federal Australia mengambil langkah diplomatik yang dramatis dengan mengumumkan komitmen bantuan sebesar 500 juta dolar (sekitar 5 triliun rupiah) untuk vaksin virus corona bagi negara Asia Tenggara dan Pasifik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Balik Kucing
- Tarif Tarifan
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia