Australia 'Incar' Emas, Nikel dan Aspal Indonesia

Australia 'Incar' Emas, Nikel dan Aspal Indonesia
Australia 'Incar' Emas, Nikel dan Aspal Indonesia
Sekretaris Parlemen Australia untuk Perdagangan Kelvin Thompson di tempat yang sama merinci jumlah perusahaan yang tertarik bekerjasama dengan Indonesia terus meningkat. Tercatat tahun 2012 ada 38 perusahaan yang telah bekerjasama. Dan tahun ini sudah  45 perusahaan yang sudah tercatat hingga ingin bekerjasama.

"Mereka menyiapkan lebih dari 140 proyek," ujar Kelvin Thompson. Untuk mempererat kerjasama di bidang pertambangan, pemerintah Australia mengharapkan fleksibilitas regulasi investasi pertambangan, kepastian hukum. Selain itu Australia juga meminta ada pemahaman yang menyeluruh antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan kualitas kerjasama antar kedua negara.

"Kami senang dengan industri di Indonesia, namun kami juga memiliki harapan mengenai upaya peningkatan kerjasama antara kedua negara, khususnya mengenai regulasi," ujarnya. (ant/mas/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Jepang Tolak Kopi Indonesia

JAKARTA - Bak kilauan emas, pertambangan Indonesia masih menarik perhatian bagi beberapa negara. Diantaranya adalah Australia. Bahkan  Duta


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News