Australia & Indonesia Siapkan Anggaran Rp 40 Miliar untuk Riset Transisi Energi Berkelanjutan

"Hibah penelitian kolaboratif ini akan meningkatkan pertukaran pengetahuan dua arah antara Australia dan Indonesia," kata Kamath.
Sementara itu, Direktur Riset LPDP, Dr. Ayom Widipaminto, menyampaikan kebanggaannya dalam mendukung program ini.
LPDP, yang telah aktif dalam pendanaan riset transisi energi, berharap bahwa dengan dukungan KONEKSI, hasil penelitian ini dapat menjadi solusi unggulan yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat Indonesia.
"Kami melihat peluang besar bagi para peneliti Indonesia untuk berkolaborasi dengan pakar internasional serta mengakses sumber daya yang lebih luas guna memajukan riset mereka," katanya.
Dengan adanya panggilan bersama ini, Australia dan Indonesia makin memperkuat kerja sama dalam menghadapi tantangan energi global serta mewujudkan pembangunan yang lebih hijau dan berkelanjutan. (esy/jpnn)
Australia dan Indonesia menyiapkan anggaran Rp 40 miliar untuk riset transisi energi berkelanjutan.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- ASN Kemdiktisaintek Dilarang Gunakan Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran
- Ibas Sebut Penguatan Riset dan Pendidikan di Indonesia Harus Diperkuat
- AII: 16 Invensi Hasil Riset GRS 2021-2023 Siap Dihilirisasi
- Bahlil Lahadalia Disanksi DGB UI, Kemdiktisaintek dan Pengamat Pendidikan Bersuara
- Eddy Soeparno: Akselerasi Transisi Energi Dukung Target Ekonomi 8 Persen Tercapai
- GSRI Umumkan Hasil Riset Terbaru Soal Program Makan Bergizi Gratis, Jangan Kaget