Australia Ingin Memperbaiki Hubungan, tetapi Prancis Ogah Move On
Sabtu, 25 September 2021 – 00:41 WIB

Presiden Prancis Emmanuel Macron memakai payung saat ia memberikan pidato di Palais du Pharo di Marseille, Prancis, Kamis (2/9/2021). Foto: Guillaume Horcajuelo/Pool via REUTERS/rwa/cfo
Meski Prancis mengatakan akan mengirim lagi duta besarnya di AS setelah kedua pemimpin berupaya memperbaiki hubungan lewat telepon, negara itu masih sangat gusar dengan Australia.
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan pada Rabu dia sudah berusaha mengatur pembicaraan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron, namun gagal. (ant/dil/jpnn)
Pemerintah Prancis menampik segala upaya Australia memperbaiki hubungan kedua negara yang hancur lebur dalam semalam gegara kapal selam
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Presiden Macron: Serangan Israel di Beirut Tak Dapat Diterima
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi