Australia Ingin Tarik Dubes, Menlu Retno: Itu Hak Mereka
jpnn.com - JAKARTA- Menteri Luar Negeri Retno LP. Marsudi mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi resmi terkait penarikan Dubes Australia untuk Indonesia.
"Informasi itu masih kami peroleh dari media. Namun sampai saat ini Kemenlu belum menerima komunikasi resmi dari kedutaan Australia mengenai rencana ini," ujar Menlu Retno di Jakarta, Rabu (29/4).
Namun, Retno menegaskan, Indonesia masih tetap ingin berhubungan baik dengan Australia tanpa terganggu masalah hukuman mati. Sebagaimana diketahui, sikap itu dilakukan setelah Indonesia menghukum mati dua warga Australia, Syuran Sukumaran dan Andrew Chan.
“Bagi Indonesia, Australia mitra yang penting dan saya kira bagi Australia, Indonesia juga mitra yang penting. Itu yang bisa saya sampaikan mengenai masalah Australia," tandas Retno.
“Perlu juga kami sampaikan, penarikan dubes atau pemanggilan dubes untuk melakukan konsultasi ke negara asalnya merupakan hak negara pengirim. Dalam hal ini Australia,” tegas Retno. (flo/jpnn)
JAKARTA- Menteri Luar Negeri Retno LP. Marsudi mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi resmi terkait penarikan Dubes
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Meraih Juara Umum MTQ Internasional 2025
- Honorer Tendik Terjepit, Optimalisasi Formasi PPPK 2024 untuk Penjaga Sekolah Mendesak
- Habib Aboe Ungkap Makna Arahan Prabowo di Rapim TNI-Polri
- Pj Bupati Subang: 500 SHM Objek Laut Sudah Dibatalkan!
- Indonesia jadi Tuan Rumah PaRD Leadership Meeting 2025
- 36,93% Dijadikan Kawasan Hijau, Kota Baru Parahyangan Raih Sertifikasi Emas Greenship