Australia Jadi Negara Kedua dengan Harga Properti yang Paling Tidak Terjangkau
Australia menduduki posisi kedua negara dengan harga rumah yang paling tidak terjangkau setelah Hong Kong.
Survei tahunan pasar properti dilakukan dengan menganalisa harga rumah di delapan negara, dan satu wilayah administrasi di China, yakni Hong Kong.
Hasil survei ini menunjukkan harga rumah dan properti di Australia nilainya mencapai hampir enam kali dari rata-rata pendapatan rumah tangga.
Harga properti, terutama di Sydney yang telah mencapai jutaan dolar sebelumnya belum pernah terjadi di luar Hong Kong. Hong Kong memang dikenal sebagai kawasan dengan harga properti yang paling sulit terjangkau dunia.
Laporan demografi tingkat rasio perbandingan harga properti dan pendapatan warga di Sydney telah meningkat pesat dan berada di posisi tertinggi, dalam 12 tahun terakhir.
Harga properti dan rumah di Sydney mencapai diatas satu juta dolar, yang berarti 12,2 kali lipat dari pendapatan rata-rata kebanyakan warga kota Sydney.
Peringkat ketiga kota dengan harga properti paling mahal di dunia adalah Vancouver di Canada dengan rasio sebesar 10,8. Melbourne, Auckland, dan San Jose berada di peringkat keempat dengan rasio 9,7.
Diikuti dengan San Fransiscom dengan rasio 9,4 dan London di peringkat keenam dengan rasio 8,5.
Australia menduduki posisi kedua negara dengan harga rumah yang paling tidak terjangkau setelah Hong Kong.Survei tahunan pasar properti dilakukan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata