Australia Kecewa Indonesia Sampaikan Rencana Eksekusi di Hari Anzac
Senin, 27 April 2015 – 13:02 WIB

Australia Kecewa Indonesia Sampaikan Rencana Eksekusi di Hari Anzac
Sementara itu bekas pengacara duo Bali Nine Mohammad Rifan kepada media di Australia menyatakan ia pernah dimintai dana oleh hakim yang mengadili kliennya itu sebesar lebih dari Rp 1 miliar untuk menghindari vonis hukuman mati.
Tudingan Rifan ini kabarnya telah disampaikan ke Komisi Yudisial namun sejauh ini tidak diketahui bagaimana laporan itu kemudian ditindaklanjuti.
Menteri Luar Negeri Julie Bishop mengungkapkan Australia kecewa atas langkah Indonesia menyampaikan pemberitahuan rencana eksekusi duo Bali Nine
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia