Australia Kirim 2 Kapal Perang untuk Cari Kapal KRI Nanggala 402
Dua kapal perang milik Australia akan membantu upaya pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang.
Kapal bernama HMAS Ballarat dan HMAS Sirius telah berlayar dari dua markas yang berbeda, setelah Indonesia dengan resmi menerima tawaran bantuan dari Australia.
HMAS Ballarat dilengkapi dengan kemampuan sonar dan sebuah helikopter, diperkirakan mencapai lokasi hari Jumat ini.
Sementara HMAS Sirius berlayar dari Brunei dan diperkirakan mencapai area pencarian sekitar hari Selasa pekan depan.
"Kita mengoperasikan kapal selam yang berbeda, tapi Angkatan Pertahanan Australia dan Organisasi Pertahanan Australia akan bekerja dengan operasi pertahanan di Indonesia untuk menentukan apa yang bisa kita lakukan," kata Menteri Luar Negeri Marise Payne kepada ABC.
Kapasitas oksigen akan segera habis
Kepala Staf Angkatan Laut RI mengatakan adanya penemuan obyek dengan kemagnetan tinggi dengan kedalaman 50 hingga 100 meter di lokasi hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402.
Kepala Staff AL Laksamana Yudo Margono mengatakan ia berharap obyek tersebut adalah kapal selam yang hilang.
Pihak TNI AL juga mengatakan pasokan oksigen di dalam kapal selam hanya cukup untuk tiga hari.
Kapasitas oksigen di dalam kapal selam KRI Nanggala 402 diketahui akan habis Sabtu dini hari
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam