Australia Kirim 2 Kapal Perang untuk Cari Kapal KRI Nanggala 402
Sudah 48 jam kapal selam hilang, sehingga hanya sehari lagi waktu untuk pencarian sebelum pasokan oksigen habis.
"Kita berharap bisa menyelamatkan mereka sebelum oksigen habis pada Sabtu pukul 03:00 dini hari", kata Laksamana Yudo.
Diketahui ada 53 orang yang berada di dalam kapal selam tersebut.
Kapal selam buatan Jerman yang sudah berusia tua, yakni dibuat tahun 1978, sedang melakukan misi latihan menembak tornado di perairan utara Bali, namun gagal menyampaikan hasil yang diharapkan, jelas juru bicara Angkatan Laut.
Khawatir meledak jika menyelam terlalu dalam
Kementerian Pertahanan RI mengatakan kapal selam hilang kontak setelah diberikan izin untuk menyelam.
Sebuah helikopter kemudian menemukan tumpahan minyak di perairan di dekat lokasi kapal selam mulai menyelam.
Angkatan Laut RI mengatakan kegagalan kelistrikan kemungkinan terjadi saat penyelaman, sehingga membuat kapal selam sulit dikontrol dan tak dapat melakukan prosedur darurat untuk bisa muncul ke permukaan.
Kapal selam yang hilang ini bisa beroperasi secara aman dalam kedalaman 500 meter di bawah permukaan laut tapi ada kekhawatiran jika listrik yang hilang membuat kapal selam menyelam terlalu dalam.
Kapasitas oksigen di dalam kapal selam KRI Nanggala 402 diketahui akan habis Sabtu dini hari
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis