Australia Menarik Minat Pemburu Emas Generasi Baru

Tren meningkat
Kini, Mark dan Ronda Hyde telah mengorganisir tur perburuan emas selama 10 tahun.
"Kami berada dalam periode puncak selama tiga sampai empat tahun terakhir ketika bongkahan emas seberat lima kilo yang sangat besar ditemukan di wilayah Segitiga Emas," kata Mark.
"Sejak saat itu, dua atau tiga bongkahan besar lainnya telah ditemukan -satu bongkahan empat kilo enam bulan lalu. Jadi kami selalu penuh, kami harus selalu menolak para calon pemburu," utaranya.
Tren ini jelas ditunjukkan di dalam statistik negara bagian Victoria.
Siapa saja bisa berburu emas di Victoria, asalkan mereka membeli hak penambang yang memakan biaya sekitar $ 23 (atau setara Rp 230 ribu).
Pada tahun 2015, lebih dari 10.000 pemburu emas amatir membeli izin tersebut, yang hampir dua kali lipat dari jumlah pembelian izin pada tahun 2014, dan lebih dari tiga kali lipat dari data di tahun 2005.
Secara keseluruhan, ini adalah statistik untuk emas, batu permata dan mineral lainnya, tetapi perburuan bongkahan emas diperkirakan menjadi alasan utama di balik peningkatan penjualan izin penambang di Victoria.
Faktor-faktor lain yang memengaruhi demam emas yang tak henti-henti ini adalah harga emas yang melejit pada tahun 2016.
Sepuluh tahun lalu, berburu emas masih sebuah hobi bagi para pensiunan Australia. Kini, makin banyak anak muda, keluarga, dan wisatawan asing yang
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia