Australia Mengalami Resesi: Apa Pengaruhnya Bagi Penduduk?

Setelah hampir tiga dekade lamanya tidak pernah jatuh ke jurang resesi, tahun ini Australia resmi dinyatakan mengalaminya.
Kebakaran hutan musim panas pada Desember 2019 dan awal 2020, kemudian diikuti pandemi virus corona menjadi salah satu alasannya.
Berikut beberapa penjelasan tentang resesi dan apa pengaruhnya bagi mereka yang berada di Australia.
Apa itu resesi?
Resesi adalah periode ketika ekonomi tidak mengalami pertumbuhan dan biasanya ditandai oleh peningkatan signifikan angka pengangguran.
Orang-orang menjadi ebih sedikit berbelanja, bisnis mengalami kemunduran, tidak lagi melakukan rekruitmen, dan produksi menurun.
Pertumbuhan ekonomi Australia biasanya diukur dengan melihat produk domestik bruto (PDB), yang merupakan nilai yang didapat dari barang dan jasa yang diproduksi di dalam negeri.
Itu termasuk ekspor, konsumsi rumah tangga, pengeluaran pemerintah, dan investasi bisnis.
Selama resesi, nilai tersebut menurun untuk jangka waktu tertentu, karena pengusaha mengurangi jumlah pekerja dan produksi, bahkan menutup sama sekali bisnis mereka.
Setelah hampir tiga dekade lamanya tidak pernah jatuh ke jurang resesi, tahun ini Australia resmi dinyatakan mengalaminya
- Daya Beli Melemah, Jumlah Pemudik Menurun
- Dunia Hari Ini: Mobil Tesla Jadi Target Pengerusakan di Mana-Mana
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Dunia Hari Ini: Unjuk Rasa di Turki Berlanjut, Jurnalis BBC Dideportasi
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan di Korea Selatan, 24 Nyawa Melayang
- 'Jangan Takut': Konsolidasi Masyarakat Sipil Setelah Teror pada Tempo