Australia Merasa Terancam Dengan Model Jualan Daging Lewat Medsos di Indonesia

Dampak larangan ekspor
Bukan hanya cara konsumen membeli daging sapi di Indonesia yang telah berubah.

Pasar ekspor ternak juga mengalami perubahan sejak larangan diberlakukan Pemerintah Australia pada tahun 2011.
Saat puncak perdagangan ternak tahun 2009, sebanyak 80 persen sapi ekspor Australia dikirim ke Indonesia.
Sekarang tinggal separuhnya. Tahun lalu, nilai perdagangan ternak sapi Australia ke Indonesia mencapai 630 juta dolar.
Pelaku usaha yang juga Direktur Elders Indonesia Jason Hatchett menjelaskan, peternak Australia merupakan pemasok utama daging sapi ke Indonesia pada 2009.
Industri ini, katanya, tidak pernah pulih kembali sejak Pemerintah Australia melarang eskpor hewan hidup ke Indonesia secara sepihak tahun 2011.
"Ketika saya pertama kali datang ke Indonesia tidak ada masalah sama sekali," katanya.
- 'Nangis Senangis-nangisnya': Pengalaman Bernyanyi di Depan Paus Fransiskus
- Perjalanan Jorge Mario Bergoglio Menjadi Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia