Australia Perlu Dukung WHO Atasi Virus Zika

Di Australia, Dokter Grant Hill-Cawthrone, pakar penyakit menular di sebuah universitas di Sydney menganggap penetapan status virus zika di tingkat dunia yang dilakukan dengan segera, sebagai langkah yang baik.
"WHO tidak menetapkan status gawat darurat cukup dini untuk virus Ebola, sehingga mencegah orang-orang mendapatkan bantuan internasional," ujar Dr Hill-Cawthrone.
"Sekarang telah diakui akan ada penyebaran, dari jumlahnya, di tahun ini telah mencapai 4 juta yang beresiko terpapar virus ini...," jelasnya.
Dr Hill-Cawthorne juga menambahkan pemerintah Australia kemungkinan akan diminta untuk bisa berkontribusi pada upaya yang akan dilakukan WHO dalam menangani virus Zika.
"Banyak upaya yang sekarang dilakukan negara-negara, seperti Australia, untuk membantu negara-negara di Amerika Selatan," katanya.
Menurutnya juga dengan keterlibatan Australia di dunia internasional dalam memerangi virus Zika akan bermanfaat di kemudian hari.
"...Australia juga berkepentingan untuk mencoba dan membantu dimana jumlah kasusnya tinggi, karena bisa saja kasus ini ditemukan di Queensland utara," ujarnya.
Queensland utara dikenal memiliki iklim tropis.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan virus Zika akibat gigitan nyamuk dalam keadaan darurat bagi kesehatan internasional. Australia didorong
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya