Australia Pimpin Pengeboran Es di Antartika
Minggu, 16 Desember 2012 – 03:08 WIB
CANBERRA - Australia akan memimpin sebuah proyek pengeboran di Antarktika. Pengeboran ke dalam inti es sedalam 40 meter ini diharapkan bisa memberikan informasi tentang perubahan iklim di dunia. Aurora Basin adalah situs yang ideal untuk penelitian karena memiliki cukup salju -penambahan 11 cm es per tahun- yang artinya menyediakan perubahan setiap tahun selama 2000 tahun ini. "Proyek ini juga melibatkan survei udara dan pemodelan komputer dari es," lanjutnya.
"Proyek Aurora Basin Utara melakukan pengeboran es sedalam 40 meter di area sejauh 600 kilometer dari stasiun Casey Australia untuk mengambil inti es berusia 2.000 tahun di jantung Antarktika," ujar Menteri Lingkungan Hidup Australia, Tony Burke, Jumat (14/12).
Proyek besar itu akan memungkinkan peneliti mendapatkan akses ke catatan paling rinci mengenai iklim di wilayah yang luas. Burke mengatakan, proyek ini sangat penting untuk memahami bagaimana iklim telah bervariasi di masa lalu yang akan membantu memprediksi perubahan iklim global. "Inti es memberikan sejarah tertulis atmosfer kita dan air kita," katanya.
Baca Juga:
CANBERRA - Australia akan memimpin sebuah proyek pengeboran di Antarktika. Pengeboran ke dalam inti es sedalam 40 meter ini diharapkan bisa memberikan
BERITA TERKAIT
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon