Australia Tolak Beri Visa ke Sejumlah Negara Terdampak Ebola
Pemerintah Federal Australia berhenti memproses aplikasi visa orang-orang yang hendak bepergian ke Australia dari negara-negara yang terdampak Ebola.
Menteri Imigrasi, Scott Morrison, mengatakan kepada Parlemen bahwa Pemerintah Australia tengah fokus pada upaya untuk memastikan agar virus tersebut tak menyebar ke Australia.
“Di bawah program imigrasi kami, pemerintah punya kontrol kuat terhadap masuknya orang-orang ke Australia dari Afrika Barat. Langkah ini dilakukan bekerjasama dengan Menteri Kesehatan, yang memimpin langkah penanganan pemerintah,” jelasnya.
Kepada Parlemen, Menteri Scott mengatakan, program kemanusiaan dan program imigrasi Australia, diberhentikan sementara.
“Langkah ini meliputi pemberhentian sementara program imigrasi kami dari negara-negara terdampak Ebola, termasuk program kemanusiaan, dan ini artinya kami tak memproses aplikasi visa apapun dari sejumlah negara terdampak ini,” utaranya.
Ia lantas menjelaskan lebih lanjut, “Dan para pemegang visa permanen lainnya yang belum tiba di Australia, diminta untuk melakukan periode karantina selama 21 hari sebelum keberangkatan mereka ke Australia.”
Menteri Scott juga mengkonfirmasi bahwa seluruh visa non-permanen atau sementara akan dibatalkan.
Pemerintah Federal Australia berhenti memproses aplikasi visa orang-orang yang hendak bepergian ke Australia dari negara-negara yang terdampak Ebola.Menteri
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen
- Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
- Jakarta Punya Masalah Kucing Liar, Penuntasannya Dilakukan Diam-diam
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air