Australia Tolak Usulan Penghentian Penerimaan Pengungsi dari Timur Tengah
Menteri Imigrasi Australia Peter Dutton dengan tegas menolak usulan seorang anggota parlemen dari negara bagian New South Wales, Andrew Fraser yang mengusulkan agar Australia menghentikan penerimaan pengungsi dari Timur Tengah.
Setelah serangan teroris di Paris di akhir pekan, Andrew Fraser menulis 'sebuah pesan kepada Malcolm Turnbull' lewat sosial media.
"Australia tidak memerlukan pengungsi dari Timur Tengah atau orang kapal beragama Islam." tulis Fraser di Facebook.
"Tutup perbatasan kita, karena kita sudah memiliki anarkis yang sekarang tinggal di Australia.. Kami tidak memerlukan lebih banyak lagi datang dengan menyamar sebagai pengungsi."
Dalam laporan media di akhir pekan disebutkan bahwa sebuah paspor yang ditemukan di dekat tempat kejadian di Paris adalah milik seorang pencari suaka asal Suriah.
Australia sedang bersiap-siap untuk menerima sekitar 12 ribu pengungsi dari kawasan konflik di Suriah dan Irak.
Dalam wawancara dengan jaringan televisi Channel 7, Dutton ditanya apakah dia akan mempertimbangkan seruan Fraser untuk melakukan penghentian penerimaan pengungsi.
"Tidak." kata Dutton. "Australia jelas menghadapi situasi yang sangat berbeda dengan negara-negara di Eropa yang memiliki perbatasan darat."
Menteri Imigrasi Australia Peter Dutton dengan tegas menolak usulan seorang anggota parlemen dari negara bagian New South Wales, Andrew Fraser yang
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?