Australia Turunkan Suku Bunga Lagi

Nasabah CBA masih harus menunggu selama dua minggu sebelum bisa menikmati pengurangan ini, karena keputusan CBA baru berlaku mulai hari Jumat, 19 Agustus.
Namun untuk tabungan deposito setahun, dua tahun dan tiga tahun, CBA meningkatkan bunga tambahan 0,50 persen.
Dalam pernyataannya mengenai perubahan suku bunga, Bank Sentral Australia tidak memberikan pernyataan mengejutkan mengenai terus naiknya harga rumah di Australia terutama di Sydney dan Melbourne.
Berbeda dengan data yang dikeluarkan CoreLogic hari Senin, yang menunjukkan kenaikan 9,1 persen dalams setahun untuk harga rumah di Sydney, Gubernur RBA Glenn Stevens mengatakan 'harga rumah hanya naik secara moderat sepanjang tahun ini."
Dia juga mengatakan booming pembangunan apartemen di Sydney dan Melbourne akan membuat pasok apartemen berlimpah dalam beberapa tahun mendatang, dan karenanya akan membuat harga menjadi tidak melonjak berlebihan.
"Pertumbuhan kredit perumahan agak menurun sedikit tahun ini." kata Stevens.
"Semua ini menunjukkan bahwa rendahnya tingkat suku bunga yang menyebabkan kenaikan resiko di pasar perumahan berkurang."
Diterjemahkan pukul 15:45 AEST 2/8/2016 oleh Sastra Wijaya. Simak beritanya dalam bahasa Inggris di sini
Bank Sentral Australia (RBA) membuat keputusan bersejarah hari Selasa (2/8/2016) dengan menurunkan tingkat suku bunga menjadi 1,5 persen dalam usaha
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'
- Dunia Hari Ini: Barang-barang dari Indonesia ke AS akan Dikenakan Tarif 32 Persen
- Warga Indonesia Rayakan Idulfitri di Perth, Ada Pawai Takbiran
- Daya Beli Melemah, Jumlah Pemudik Menurun