Australia Ubah Lirik Lagu Kebangsaan demi Menghormati Warga Pribumi
Jumat, 01 Januari 2021 – 23:05 WIB
Selama beberapa dekade belakangan, Australia mengupayakan rekonsiliasi dengan penduduk Aborigin--yang tiba di tanah benua itu sekitar 50.000 tahun sebelum kolonialis Inggris.
Setiap tahunnya, rakyat Australia mendapat libur nasional pada 26 Januari, untuk menandai tanggal berlabuhnya First Fleet (kapal layar Inggris) di Pelabuhan Sydney pada 1788, yang membawa tahanan dan prajurit.
Sementara sejumlah penduduk pribumi menyebut hari itu sebagai "Invasion Day" (Hari Penyerangan). (ant/dil/jpnn)
Australia mengubah kata-kata dalam lagu kebangsaannya dengan menghilangkan bagian yang disebut tak mencerminkan sejarah masyarakat pribumi
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Respon Inggris Setelah Senator Aborigin Sebut Charles 'Bukan Raja Kami'
- Dunia Hari Ini: Australia Tolak Badan Penasihat Warga Pribumi Masuk Dalam Konstitusi
- Seperti Apa Perubahan Konstitusi Australia Jika Referendum 'The Voice' Lolos?
- Mengapa Australia Akan Melakukan Referendum Terkait Warga Aborigin?
- Australia Peringati Hari Maaf Nasional setiap 26 Mei, Begini Sejarah Kelam yang Menginspirasinya
- Penyelidikan Kematian Warga Pribumi Australia Menunjukkan Penahanan dan Kondisi yang 'Tidak Manusiawi'