Australia Waspadai Ancaman Teror dari Kelompok Kanan dan Islam
"Kami tidak berpikir hanya dengan menetapkan spektrum politik seperti itu akan membantu mengatasi persoalan," katanya.
"Ini bukan larangan untuk menggunakan istilah lain. Bila kami harus menyebut ideologi tertentu, kami akan menyebutnya," tegas Mike.
Ketika ditanya oleh Kristina Keneally dari Partai Buruh apakah ada bukti kebencian terhadap perempuan yang ekstrem dalam wacana yang disebarkan oleh kelompok sayap kanan, Dirjen ASIO menjelaskan hal itu sejalan dengan narasi kelompok tersebut.
"Ini adalah narasi rasis supremasi kulit putih yang dialami sejumlah orang Australia, tidak semua, tetapi ada beberapa hal yang terjadi. Itu menjadi perhatian kami," kata Mike.
Bos ASIO ini memperingatkan bahwa menjadi kulit putih bukanlah satu-satunya kriteria terhindar sebagai target kelompok ekstrem sayap kanan.
"Jika Anda tidak percaya pada keyakinan mereka, Anda akan menjadi target dan mereka akan menyerang Anda," ujarnya.
"Senator Keneally merupakan contohnya. Dia menerima semua jenis komentar dari orang-orang yang tidak menyukai apa yang dia yakini," kata Mike.
"Menjadi orang kulit putih tidak menjadikan Anda benar di mata mereka (kelompok ekstremis sayap kanan)," tambahnya.
Direktur Jenderal badan intelijen ASIO Mike Burgess menyatakan pihaknya mengantisipasi kemungkinan serangan terorisme di Australia dalam setahun ke depan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata