AUTP Menjadi Solusi Bagi Lampung Selatan Menekan Kerugian Gagal Panen
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah sangat memberi perhatian terhadap kesuksesan panen raya di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
Hal ini sebagai upaya memastikan kabupaten tersebut menjadi penyokong lumbung pangan di Lampung.
Asuransi usaha tani padi (AUTP) menjadi solusi nyata untuk menghindari kerugian akibat gagal panen.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengimbau petani agar rutin melakukan pemantauan di areal sawah, dan melaporkan apabila ada serangan atau gangguan hama kepada petugas OPT secepat mungkin.
"Selain pemantauan, kami mengimbau petani untuk menggunakan padi yang toleran terhadap kekeringan dan membiasakan untuk menggunakan bahan-bahan organik," ujar Mentan SYL, Jumat (26/3).
Mentan SYL juga mengingatkan persoalan pentingnya perlindungan tanaman untuk mendukung keberhasilan produksi beras nasional. Pemanfaatan bahan organik diharapkan bisa meningkatkan kemampuan tanah dalam menyimpan air dan lebih ramah lingkungan.
“Setiap kepala dinas dan kepala Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura untuk bisa mengantisipasi dari dampak perubahan iklim ini, dengan menerapkan langkah-langkah yang cepat dan tepat,” tuturnya.
Mentan SYL meminta dinas untuk mengoptimalkan peralatan yang ada seperti pompa, embung, long storage, sumur suntik dan sumur bor guna memaksimalkan kebutuhan air dua bulan ke depan.
Asuransi usaha tani padi (AUTP) menjadi solusi nyata untuk menghindari kerugian akibat gagal panen.
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Dukung Ketahanan Pangan, Kementan Bagikan Ribuan Benih Buah di CFD Bekasi
- KPK Dalami Proses PBJ Pengolahan Karet di Kementan
- Usut Kasus Korupsi di Kementan, KPK Periksa GM PT Sinar Universal Labelindo
- KKP Menggagalkan Penyelundupan 52 Ribu Benih Lobster Setara Rp 7,8 Miliar di Lampung