Awali Roadshow Pantura, Jokowi Diarak di Pasar Cibitung

jpnn.com - CIBITUNG - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo kembali turun ke jalan untuk melakukan roadshow kampanye. Selama empat hari ke depan, capres yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu dijadwalkan mengunjungi sejumlah kota di sepanjang jalur pantai utara Pulau Jawa.

Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi Jawa Barat menjadi tujuan pertama capres usungan PDI Perjuangan, PKB, NasDem, Hanura dan PKPI itu. Pantauan JPNN, sejak pukul 18.30 WIB, ratusan orang yang terdiri dari relawan, kader partai pengusung, pedagang dan warga sekitar sudah menunggu di depan pasar. Sejumlah spanduk dukungan juga terlihat di sekitar lokasi.

Sekitar pukul 19.53 WIB, Jokowi akhirnya tiba di Pasar Induk Cibitung. Massa yang sudah menunggu lama pun sontak menyambut dengan antusias. Mereka langsung mengerubuti Jokowi yang datang mengenakan baju kotak-kotak kebanggaannya. Yel-yel "Hidup Jokowi" dan "Salam Dua Jari" mereka teriakan dengan lantang.

Untuk menerobos kerumunan yang sangat padat itu, Jokowi menaiki gerobak yang ditarik oleh sebuah sepeda motor. Bak seorang kaisar Romawi yang tengah berparade di atas kereta kuda, Jokowi terus mengacungkan kedua jari telunjuk dan tengahnya membentuk simbol angka dua di sepanjang perjalanan mengelilingi pasar. "Hidup Jokowi Presiden," teriak beberapa pedagang yang lapaknya dilalui Jokowi.

Gubernur DKI Jakarta nonaktif ini akhirnya berhenti di salah satu sudut pasar dimana sudah didirikan sebuah panggung kecil. Di sana, telah menunggu politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka yang juga merupakan anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kabupaten Bekasi.

Di atas panggung, Jokowi tidak menyampaikan orasi politik sama sekali. Ia hanya mengacung-acungkan jari sambil tersenyum ke arah massa. "Karena sudah malam Pak Jokowi tidak bisa menyampaikan apa-apa, karena tidak boleh kampanye," ujar Rieke dari atas panggung.

Meski begitu, antusiasme massa tetap tidak surut. Mereka tetap semangat meneriakan yel-yel "Hidup Jokowi" berkali-kali sambil ikut mengacungkan jari.

Setelah sekitar sepuluh menit, Jokowi meninggalkan panggung menuju mobilnya dengan kembali menaiki gerobak. Setelah itu, ia melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Karawang. Selama kunjungan yang berlangsung sekitar 20 menit, tidak sepatah kata pun terlontar dari mulut mantan Walikota Surakarta ini. (dil/jpnn)