Awalnya Dikira Roti, Ternyata Ada Ari-arinya

jpnn.com - CIREBON – Kerumunan warga nampak menyemut di depan warung milik Yono (40), warga RT 02 RW 06 Kp Suradinaya Utara, Pekiriringan, Kota Cirebon, Senin (25/7) pagi. Di tengah kerumunan tersebut, terlihat sebuah kardus bekas kemasan air mineral. 

Sesekali ada warga yang membuka sambil mengeluarkan kamera dan memfoto isi kardus tersebut. Ada pula yang hanya melihat untuk mengobati rasa penasaran, lalu minggir dan pergi.

Rupanya isi dalam kardus itulah yang menyebabkan kerumunan tersebut. Di dalam kardus tersebut nampak bayi mungil dalam posisi meringkuk ke samping dibalut kaos warna putih dan masih terlihat bercak darah lengkap dengan ari-arinya.

Jasad bayi merah tersebut pertama kali ditemukan Yono sekitar pukul 06.00 WIB. Dia yang malam harinya tidur di dalam warung tersebut kaget saat melihat sebuah kardus tergeletak begitu saja di atas meja. “Awalnya saya kira roti, karena ada beberapa yang nitip dagangan, jadi saat itu saya gak ada curiga kalau itu isinya bayi,” ujar Yono.

Yono pun kemudian mengangkat kardus tersebut, namun saat diangkat kardus tersebut terasa berat, dari situ ia mulai gelisah dan kemudian mulai curiga. Ia pun kemudian menaruh kardus tersebut persis diteras warungnya. “Saya kemudian panggil tukang warteg yang rumahnya persis depan warung untuk sama-sama menyaksikan dan jadi saksi, khawatir kalau isinya yang tidak-tidak,” imbuhnya.

Setelah mengumpulkan keberanian, ia pun mulai membuka kardus yang saat it udalam kondisi tertutup, saat dibuka ia begitu kaget ketika melihat sesosok jasad bayi mungil yang baru lahir dengan kulit putih pucat dalam posisi meringkuk dibungkus kaos warna putih.

“Setelah itu saya langsung hubungi polisi, warga saat itu mulai ramai, banyak yang tadinya lewat lalu berhenti, setelah dibuka polisi jenis kelaminnya laki-laki, Cuma sepertinya premature, karena ukurannyanya kecil, diperkirakan kayanya usia kandungan 7 bulanan,” tuturnya.

Ditambahkan Yono, pada malam hari sebelumnya ia tak mendengar ataupun melihat keanehan. Dia sendiri menduga kardus tersebut diletakan di tempat tersebut pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Pasalnya, dia baru tidur pukul 02.00 WIB dan kardus itu belum ada.