Awalnya Hendro Takut, Akhirnya Berani Lawan 2 Perampok Bercelurit, Pertarungan Mengerikan
jpnn.com, KOTA BEKASI - Polisi menjelaskan kronologi pria bernama Hendro Ridwan (35) menjadi korban pembacokan oleh dua orang yang diduga merupakan perampok, di Jalan Wibawa Mukti II, Jatiasih, Kota Bekasi, Selasa (1/6) pukul 04.00 WIB.
Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan bahwa kejadian bermula saat korban sedang menjaga warung kopi.
Tiba-tiba datang dua orang menggunakan sepeda motor berhenti di depan warung kopi yang dijaga korban. Kedua orang itu memegang celurit.
Hal itu membuat korban takut dan kabur ke rumahnya yang tak jauh dari warung kopi tersebut.
"Korban lari menghindar ke rumah korban. Namun, di kejar oleh pelaku dan (korban) terjatuh," kata Erna dalam keterangan tertulis.
Saat terjatuh, korban dibacok oleh pelaku. Namun, korban menangkis bacokan celurit itu dengan lengannya. Tangkisan itu membuat lengan kanan korban mengalami luka robek.
Selanjutnya, karena tangkisan korban, celurit yang dipegang pelaku pun terjatuh.
"Celurit diambil oleh korban dan dibacokkan ke arah pelaku. Namun, pelaku melarikan diri," ujar Erna.
Polisi menjelaskan kronologi pria bernama Hendro Ridwan melawan dua orang diduga perampok di Kota Bekasi.
- LKPI: Mayoritas Warga Bekasi Pilih Tri Adhianto-Abdul
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Motif Pembacokan di Sampang Berawal dari Kunjungan Calon Bupati, 2 Kiai Cekcok
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Carok Massal di Sampang, Ini Pernyataan Terbaru AKBP Hendro
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi