Awas, Ada 5 Isu Panas Pemicu Konflik
Minggu, 29 Januari 2012 – 19:43 WIB
Namun demikian, lanjut dia, kewaspadaan dan antisipasi terhadap soal ini harus sangat serius, di samping kerja keras pemerintah dan semua pihak untuk terus menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran dengan program-program pro-rakyat.
Kelima, tambahnya, konflik politik yang muncul sebagai residu dari kompetisi politik, baik di tingkat nasional maupun lokal. Residu politik pemilukada misalnya, terbukti menjadi masalah yang serius. "Kadangkala dipicu oleh penyelenggaraan pemilukada yang kurang baik dan ketidakdewasaan elit dalam menyikapi proses dan hasil pemilukada," kata bekas Ketua Umum HMI itu.
Anas mengungkapkan, berbagai potensi ancaman konflik tersebut bisa menjadi gangguan terhadap kesempatan emas pasca Indonesia masuk ke jajaran negara layak investasi. Karena itulah, lanjut dia, harus benar-benar diwaspadai, diantisipasi dan dikelola dengan cermat. "Jangan sampai meledak dimana-mana," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai dan mengantisipasi berbagai potensi konflik.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Optimalkan Pelayanan, LSP Pro DB Ajukan Sertifikasi Jarak Jauh
- ASDP Apresiasi Kolaborasi Stakeholder Dukung Kelancaran Penyeberangan Selama Nataru
- Susu Tak Masuk Menu MBG di Jakarta, Kepala BGN Bilang Begini, Silakan Disimak
- Pencuri Motor Spesialis Parkiran di Banten Ditangkap Polisi
- Kerja Sama Kapolri dan Panglima TNI Dinilai Bagus dalam Pengamanan Nataru
- Kasus Pelecehan Turis Singapura di Braga Bandung Berakhir Damai