Awas! Bisa Mendadak Tes Urine

Awas! Bisa Mendadak Tes Urine
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: Humas Kemendagri

jpnn.com - JAKARTA - Kasus Bupati Ogan Ilir AW Nofiadi Mawardi dibekuk BNN dalam kasus dugaan penggunaan narkoba, memunculkan wacana pentingnya para kepala daerah dites kesehatan.

Pasalnya, bukan tidak mungkin ada kepala daerah lain yang juga menggunakan narkoba. Termasuk pejabat-pejabat di daerah maupun di pusat, penting untuk terbebas dari narkoba. 

"Bisa mendadak BNN melakukan (tes urine,red). Apalagi BNN punya struktur sampai ke tingkat Polres yang membidangi narkoba. Kami juga bisa mendadak lakukan tes urine di Kemendagri," ujar Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Selasa (15/3).

Namun begitu, dalam melakukan operasi, kata Tjahjo, petugas BNN tidak bisa asal tangkap. Harus benar-benar dibuktikan terlebih dahulu, apakah seorang kepala daerah atau pejabat lainnya, benar pengguna narkoba. 

Saat ditanya apakah atas tertangkapnya Bupati Ogan Ilir pemerintah akan memperketat syarat calon kepala daerah, Tjahjo mengatakan hal tersebut tentu menjadi perhatian.

Apalagi saat ini pemerintah dan DPR tengah menyiapkan revisi terhadap UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota.

"Dites kesehatan itu juga termasuk tes zat psikotropika. Kemudian psikotest dan kejiwaan," ujar Tjahjo.(gir/jpnn)


JAKARTA - Kasus Bupati Ogan Ilir AW Nofiadi Mawardi dibekuk BNN dalam kasus dugaan penggunaan narkoba, memunculkan wacana pentingnya para kepala


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News