Awas... di Bandara Soekarno-Hatta Pesawat Rawan Tabrakan
Radar Uzur dan Sering Mati
Jumat, 28 Oktober 2011 – 10:48 WIB
Kejaksaan Negeri (Kejari)Tangerang pernah mengusut dugaan indikasi penyimpangan pengadaan alat-alat dan pemeliharaan pengatur lalu lintas udara atau radar di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Pasalnya, radar yang sangat vital untuk memandu penerbangan di bandara terbesar di tanah air itu kerap error dan hang.
Enam pejabat PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soetta sempat diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang. Mereka dimintai keterangan terkait indikasi penyimpangan dana pengelolaan dan pemeliharaan pengatur lalulintas udara atau radar di bandara tersebut. Mereka adalah SHR, PRW, WLL, WHN, JBR, dan ISK.
"Sepekan terakhir ini secara bergantian 6 pejabat PT Angkasa Pura U kita mintai keterangan di kejaksaan," terang Kepala Kejari Tangerang Chaerul Amir yang saat itu menjabat kepada INDOPOS (JPNN Grup).
Pemeriksaan ini, kata Chaerul, menindaklanjuti informasi dari masyarakat dan media massa terkait indikasi penyimpangan dana pengadaan serta pemasangan monitor LCD 2K 2K, pengerjaan pergantian dan pemasangan radio komunikasi 5 KW, serta high frequency.
TANGERANG – Keberangka tan puluhan maskapai penerbangan dari luar daerah menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Cengkareng maupun
BERITA TERKAIT
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakkan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC