Awas, Konsumsi Jajanan Berlebihan Menyebabkan PTM pada Anak
jpnn.com, JAKARTA - Saat ini, jajanan manis sangat beragam dan mudah didapatkan oleh anak-anak.
Kemudahan itu, membuat gaya konsumsi anak terhadap jajanan berubah.
Dokter spesialis anak, dr. William Cheng, Sp.A menilai gaya konsumsi itu dapat menjadi penyebab Penyakit Tidak Menular (PTM) pada anak seperti obesitas hingga gagal ginjal.
Produk jajanan yang juga dikategorikan sebagai ultra processed food harus dikontrol agar tidak dikonsumsi berlebih oleh anak. Sebab, produk tersebut mengandung kalori serta lemak yang tinggi.
“Di makanan ultra processed food itu tinggi kalori dan tinggi lemak. Biasanya proteinnya rendah,” kata dr. William dikutip, Selasa (22/10).
Menurutnya, anak di masa pertumbuhan harus mendapat asupan yang lebih bergizi. Baik makronutrien dan mikronutrien harus secara bersamaan dipenuhi agar tumbuh kembang anak menjadi lebih baik.
“Harus mengandung makro dan mikronutrien yang lengkap ya. Makro itu zat besi yang besar. Ada tiga, karbohidrat, lemak dan protein. Mikro ada vitamin dan mineral, jadi harusnya lengkap,” ucap dr. William.
Dia menyebut salah satu PTM yang makin bertambah adalah diabetes.
Dokter spesialis anak, dr. William Cheng, Sp.A menilai gaya konsumsi jajanan berlebihan bisa menyebabkan PTM pada anak seperti obesitas
- Rayakan Hari Ibu Bareng Anak, Paula Verhoeven: Rasanya Campur Aduk
- Sebegini Donasi MSIG Life untuk Makanan Bergizi & Pendidikan Anak Pra-Sejahtera
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- JICT Bikin Terobosan Menekan Angka Stunting di Jakarta Utara
- Anak Dirawat di Rumah Sakit, Dhena Devanka Sindir Mantan Suami, Pedas Banget
- Peringatan HJK, RS Atma Jaya Luncurkan 3 Layanan Kesehatan