Awas, KPK Palsu Masih Bergentayangan

JAKARTA – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar mengingatkan masyarakat untuk waspada dengan keberadaa aggota KPK palsu alias gadungan. Menurut Antasari, anggota KPK palsu biasanya mencatut nama Deputi Penindakan KPK Ade Rahardja untuk menakut-nakuti calon korbannya.

Dalam rapat dengar pendapat antara Komisi X DPR dengan KPK, Rabu (3/9) sore, Antasari mengungkapkan bahwa KPK menerima ratusan laporan tentang keberadaan KPK gadungan. "Terakhir, saya terima laporan dari Sumut setelah sebelumnya ada yang ditangkap di Hotel Borobudur (Jakarta)," kata Antasari.

Lebih lanjut manta jaksa itu mengungkapkan, anggota KPK gadungan yang berhasil ditangkap polisi itu sengaja memalsukan surat dengan tanda tangan palsu Ade Rahardja. Fatalnya, kata Antasari, KPK gadungan ternyata bertindak ceroboh karena salah mencantumkan jabatan Ade Rahardja.

"Surat palsunya ditulis nama Ade Rahardja dari Direktur Penindakan. Padahal harusnya Pak Ade itu jabatannya Deputi Penindakan," paparnya.

Antasari menambahkan, jika masyarakat menemukan ada pihak-pihak yang mengaku KPK, ataupun atau betul-betul orang KPK asli namun memeras dan meminta sesuatu maka sebaiknya melapor langsung ke polisi. "Langsung aja laporkan biar ditangkap dan ditidak," pintanya.