Awas Marquez, Jangan Ulangi Kasus Rossi

jpnn.com - MADRID - Perburuan gelar juara MotoGP musim ini tak ubahnya ulangan edisi 2006 silam. Ketika itu, perburuan gelar juga baru ditentukan di seri Valencia. Bedanya, saat itu persaingan ketat terjadi antara Valentino Rossi dan Nicky Hayden.
Rossi yang saat itu leading delapan poin harus rela menyerahkan gelar pada Hayden. Gara-garanya, Rossi mengalami masalah pada motor. Ambisi Rossi untuk mendapatkan gelar juara dunia keenam pun gagal total.
Kondisi itu sama dengan yang terjadi musim ini. Jagoan Repsol Honda, Marc Marquez masih leading 13 poin atas gacoan Yamaha Factory, Jorge Lorenzo. Karena itu, Rossi meminta Marquez tak jemawa dengan keunggulan 13 angka tersebut.
"Saya berharap situasi Marquez tak sama dengan yang saya alami di musim 2006. Marquez memiliki keuntungan lebih besar dibanding saya. Selain itu, dia sangat kuat," terang Rossi sebagaimana dilansir laman MCN, Selasa (5/11).
Marquez memang memiliki keuntungan sangat besar di Valencia nanti. Pembalap asal Spanyol berusia 20 tahun tersebut tak perlu menang untuk merengkuh gelar juara. Dengan keunggulan 13 angka, Marquez hanya perlu finish di urutan keempat di akhir balapan. Tapi, semua kemungkinan masih bisa terjadi.
"Ketika Anda membalap untuk merebut gelar juara dunia hanya dalam satu balapan, semuanya masih bisa terjadi," tegas Rossi. (jos/jpnn)
MADRID - Perburuan gelar juara MotoGP musim ini tak ubahnya ulangan edisi 2006 silam. Ketika itu, perburuan gelar juga baru ditentukan di seri Valencia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prediksi Ranking Timnas Indonesia Jika Mampu Mencuri Poin dari Australia
- Rekor Unik Marquez Bersaudara Seusai MotoGP Argentina 2025
- Target Realistis PSSI saat Timnas Indonesia Bertamu ke Australia
- Jeda Liga 1, Momentum Persib Bandung Mengisi Bensin
- MotoGP 2025: Podium Pertama, Marc Marquez Masuk Buku Sejarah
- Gila! Sebegitu Perjuangan Marc Marquez Menjuarai Race MotoGP Argentina