Awas Pak Presiden, Indonesia Jadi Negara Gagal
jpnn.com - JAKARTA - Juru Bicara Partai Demokrat Kastorius Sinaga menilai, perkembangan ekonomi Indonesia akhir-akhir ini berada dalam posisi yang sangat mencemaskan. Rupiah terus melorot ke ambang paling kritis seperti di tahun krisis moneter 1998. Gelombang PHK makin nyata. Ketersediaan dan harga kebutuhan pokok juga semakin tak terjangkau oleh masyarakat miskin.
"Sementara prediksi pemerintahan Jokowi pertumbuhan ekonomi akan meroket di kwartal terakhir tahun ini, juga meleset, jauh panggang dari api," ujar Kastorius, Sabtu (12/9).
Menurut Kasto, melesetnya prediksi pemerintah karena rendahnya penyerapan fiskal serta merosotnya investasi riil. Di samping itu daya beli atau consumption rate terus melemah akibat merosotnya produktivitas masyarakat.
"Semua ini mengingatkan saya pada ancaman fenomena 'failed state' atau negara gagal," ujarnya.
Fenomena negara gagal kata Kasto, tidak hanya ditandai pertikaian politik seperti di negara-negara Afrika atau Timur Tengah. Untuk negara-negara demokratis baru emerging market seperti Indonesia, gejala negara gagal selalu dimulai dari ranah ekonomi dan kapabilitas negara dalam mengelola krisis yang muncul dari sektor ekonomi.
"Pemerintah Jokowi-JK harus menyadari ini dan jangan menganggap remeh akan kemungkinan munculnya spiral destruksi krisis ekonomi yang dialami Indonesia saat ini," ujarnya. (gir)
JAKARTA - Juru Bicara Partai Demokrat Kastorius Sinaga menilai, perkembangan ekonomi Indonesia akhir-akhir ini berada dalam posisi yang sangat mencemaskan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR Ingatkan Kesbangpol Batam Seusai Buat Surat Edaran Pengumpulan Data C1
- Distribusi Logistik Pilkada 2024 Tuntas Jelang Pemungutan Suara
- 8.965 Personel Gabungan Satpol PP Siap Amankan 4.848 TPS di Tangerang
- Sinyal Prabowo Dukung RIDO di Jakarta Sudah Kuat, Surat Jadi Buktinya
- Logistik Pilkada Bangka Barat Didistribusikan ke 341 TPS, Tak ada Wilayah Terpencil
- 2 Timses Paslon Terkena OTT, Sebegini Uang yang Disita