Awas, Penderita Penyakit ini Berisiko Gagal Jantung
jpnn.com, JAKARTA - Para penderita obesitas sebaiknya berhati-hati, karena berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan.
Di antaranya gagal jantung dan mendengkur.
Menurut dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr. Niken Ageng Rizki, lingkar leher dari diameter jalan napas berpengaruh pada munculnya dengkuran.
Menurut staf Departemen THTKL Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan itu, lingkar leher antara lain dipengaruhi obesitas.
Kelebihan berat badan menyebabkan lebih banyak jaringan berkembang di tenggorokan yang dapat menyebabkan mendengkur.
"Obesitas yang berpengaruh pada lingkar leher dari diameter jalan napas," ucapnya.
Dengkuran atau gangguan bernapas saat tidur terjadi karena ada sumbatan di jalan napas.
Suara parau yang muncul akibat getaran udara di langit-langit mulut atau tenggorokan.
Penderita penyakit ini sebaiknya berhati-hati, karena sangat berisiko mengalami gagal jantung.
- Cara Mencegah Obesitas pada Anak dengan Pola Hidup Aktif
- Rupiah Ditutup Melemah 22 Poin, 'Kabinet Obesitas' jadi Faktor Pemicu
- Sukses Membantu 1 Juta Pasien, LIGHThouse Raih Penghargaan Superbrands 2024
- 7 Pengobatan Alami yang Bantu Atasi Kebiasaan Mendengkur, Tidur Lebih Nyenyak
- Siemens Healthineers Luncurkan Sistem Ultrasound Kardiovaskular Revolusioner di Indonesia
- Banyak Pasien Anak Cuci Darah di RSHS Bandung, Konon Ini Penyebabnya