Awas! Perangkat Elektronik Buatan China Berpotensi Diisi Mikrocip untuk Mata-mata
jpnn.com, LONDON - Lembaga konsultan keamanan asal Amerika Serikat (AS) OODA Loop menyampaikan peringatan tentang perangkat elektronik buatan Tiongkok yang berpotensi menjadi alat untuk mata-mata atau intelijen.
OODA Loop dalam laporannya mengungkapkan Tiongkok memasang mikrocip pada perangkat elektronik guna mengumpulkan data dan mentransmisikannya melalui jaringan 5G.
Perangkat elektronik yang sangat mungkin dilengkapi mikrocip rahasia itu meliputi laptop, pelantang yang dikendalikan suara, jam pintar atau smart watches, pengukur energi, kamera bel pintu, kamera tubuh untuk polisi, anjungan tunai mandiri (ATM), mobil, bahkan bak mandi air panas.
“Saatnya bangun,” ujar Charles Parton yang menulis laporan OODA Loop tersebut.
Charles Parton merupakan mantan diplomat Inggris. Dia berkarier sebagai diplomat selama 37 tahun, termasuk 22 tahun bertugas di Tiongkok, Hong Kong, dan Taiwan.
Parton pun mengingatkan pemerintah negaranya mencermati perangkat elektronik buatan Tiongkok.
“Negara-negara yang bebas dan terbuka seharusnya melarang modul IoT (internet of things, red) buatan Tiongkok dari rantai pasokan sesegera mungkin,” tuturnya.
Laporan OODA Loop mendedahkan tiga perusahaan Tiongkok -Quectel, Fibocom, dan China Mobile- mendominasi 54 persen pasar global perangkat pintar.