Awas, Persebaya di Ujung Tanduk
Minggu, 04 September 2011 – 15:07 WIB
Usai musyawarah anggota luar biasa (musanglub) Persebaya pada 10 Agustus lalu konflik Persebaya mulai merebak. Musanglub tersebut melengserkan Wishnu sebagai ketua umum Persebaya dan mendudukkan Cholid sebagai pengganti. Sebanyak 29 klub dari 30 anggotanya menyatakan kesepakatan. Musanglub itu sekaligus mengakui PT persebaya sebagai badan legal Persebaya pada kompetisi PSSI. Di tengah jalan sejumlah klub mengklaim mendirikan PT baru, PT Mitra Muda Berlian. Mereka juga mengakui Persebaya ikut serta pada kompetisi PSSI.
Baca Juga:
Bekal apa yang akan dibawa PSSI ke AFC nanti? "Kami berbekal dokumen yang sudah kami terima dari Persebaya saat asistensi lalu. Jika memang ada perkembangan kami akan laporkan tapi jika tidak kami melaporkan apa adanya," terang Sihar.
Sementara itu mantan pengurus Pengprov PSSI Jatim Andi Slamet berharap konflik itu tak smapai ke telingan AFC. Sebab, konsekuensi yang diterima Persebaya bisa sangat berat, yakni absen dari kompetisi. Imbasnya Persebaya bisa terhapus dari peta sepak bola tanah air.
"Saya menyesalkan banyaknya pihak yang berseteru. Banyak sekali yang ambil suara dan memperkeruh konflik yang berkembang, bukannya mengambil solusi," kata Andi.
SURABAYA - Nasib Persebaya kian di ujung tanduk. Jika tak juga berhasil merampungkan konflik internal, bisa jadi klub berjuluk Green Force itu benar-benar
BERITA TERKAIT
- Banjir Pelatih Asing di Piala AFF 2024, Hanya Ada 1 Lokal
- Luar Biasa! 2 Pemain Non-Pelatnas PBSI Lulus BWF World Tour Finals 2024
- Begini Persiapan Megan C Sutanto Menuju Laga Olimpiade
- Inilah Kontestan BWF World Tour Finals 2024, Ngeri di Tunggal Putra
- Liga Champions: 40 Gol Tercipta di 9 Pertandingan, Gila!
- Liga Champions: Manchester City Gagal Menang di Kandang Sendiri