Awas! Ranjau Paku Bertebaran di Jalan Kalimalang
jpnn.com - BEKASI - Pengendara sepada motor yang melintas di ruas Jalan KH Noer Alie (Kalimalang) Kota Bekasi harus mewaspadai ranjau paku. Pasalnya, akhir-akhir ini para oknum yang tidak bertangungjawab sengaja menebar paku untuk meraup keuntungan.
Tukang tambal ban, Hasrun (38) mengaku tak pernah kehabisan pelanggan. Sehari-harinya dia menambal lima hingga sepuluh motor dan mobil yang melewati jalan itu.
"Ada aja yang datang dari jalur itu dengan ban bocor, kebanyakan mereka korban ranjau di sepanjang jalan Noer Ali (Kalimalang) dari arah Jakarta ke Bekasi," ujarnya saat berbincang kepada Gobekasi (JPNN Grup), Minggu (19/10)
Dijelaskan Hasrun, saat menambal, dirinya sering kali menemukan benda-benda unik menancap di ban sepeda motor atau mobil pengendara. Mulai dari pecahan kaca, potongan tusuk sate, hingga paku payung.
"Lebih sering ketemu pecahan kaca. Kadang panjangnya sampai dua sentimeter," bebernya.
Menurut Hasrun, Jalan Noer Ali (Kalimalang) memang rawan ranjau paku sejak dua minggu terakhir. Bapak dua anak ini menduga ada oknum tambal ban nakal di sepanjang jalan Noer Ali (kalimalang) demi meraup keuntungan semata.
Tak jarang para korbannya terpaksa membeli ban dalam baru, harganya pun melabung tinggi bisa mencapai Rp 45 ribu. Padahal harga sebenarnya hanya Rp 25 ribu plus pemasangan.
Saat ditanya siapa oknum yang sengaja menebar paku, warga Kayuringin RT 12/003 ini enggan memberikan informasi lebih lanjut, lantaran ancaman keselamatan.
BEKASI - Pengendara sepada motor yang melintas di ruas Jalan KH Noer Alie (Kalimalang) Kota Bekasi harus mewaspadai ranjau paku. Pasalnya, akhir-akhir
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS