Awasi Ketat Suporter
Selasa, 04 Juni 2013 – 06:00 WIB
JAKARTA - Jelang laga melawan Belanda pada 7 Juni mendatang, panitia lokal melakukan persiapan ekstra keras terutama di sisi keamanan. Pihak penyelenggara dan PSSI tak ingin ulah penonton kembali berujung sanksi dari AFC kepada Indonesia. Tigor menyebut Screening akan dilakukan saat penonton mulai memasuki SUGBK. Dia tidak ingin pihak kemanan kecolongan kembali sehingga barang-barang yang dilarang dibawa masuk ke Stadion ternyata tetap lolos dari penjagaan.
Ketua local organizing committee (LOC) pertandingan, Tigor Shalom Boboy, menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan promotor yang mendatangkan tim Belanda ke Indonesia. "Kami memastikan keamanan nantinya akan lebih ketat. Jangan sampai tingkah penonton yang berlebihan dan melanggar regulasi membuat Indonesia disanksi kembali oleh AFC," katanya saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (3/6).
Baca Juga:
Sesuai standar pertandingan internasional, pihak penyelenggara akan melibatkan sekitar tiga ribuan personel keamanan. Tigor menyadari jumlah itu tak bisa maksimal jika hanya difokuskan di dalam Stadion, karena itu, dia meminta agar pengamanan ekstra ketat dilakukan mulai dari luar stadion.
Baca Juga:
JAKARTA - Jelang laga melawan Belanda pada 7 Juni mendatang, panitia lokal melakukan persiapan ekstra keras terutama di sisi keamanan. Pihak penyelenggara
BERITA TERKAIT
- Indonesia Masters 2025: Asa Fajar/Rian Menghapus Bayang-Bayang Kelam
- Indonesia Masters 2025: Ada yang Spesial di Balik Kemenangan Jonatan Christie
- Pordasi dan Kementan Berkolaborasi Dorong Pertumbuhan Peternak Kuda Lokal
- Arema vs Persib: Di Bawah Hujan Deras, Maung Bandung Jinakkan Singo Edan
- Jatuh Bangun Jonatan Christie Berbuah Tiket Semifinal Indonesia Masters 2025
- Krisis Melanda KTM, Valentino Rossi Mengincar Pedro Acosta Untuk VR46