Awasi Mobil Pribadi, SPBU Diminta Pasang CCTV
Kamis, 12 April 2012 – 00:49 WIB
"Daerah Batam sangat dekat dengan Singapura atau negara lain yang memungkinnkan banyaknya mobil mewah yang diimpor ke Batam. Mobil yang 1.500 cc ke atas lebih banyak jumlahnya. Kalau semua mobil mewah ini masih menggunakan BBM bersubsidi, kelangkaan akan semakin parah," katanya.
Baca Juga:
Ahmad Hijazi juga meminta kepada para pemilik mobil mewah untuk tidak mengisi bahan bakar umum bersubsidi yang peruntukannya bagi warga yang kurang mampu.
Menanggapi usulan yang dilontarkan Pemko Batam dan DPRD Batam, Sales Area Manager Pertamina Kepri I Ketut Permadi mengungkapkan, sebenarnya CCTV sudah dipasang di beberapa SPBU di Batam. Ketut menuturkan, pemasangan CCTV memang membantu pemantauan penyaluran BBM bersubsidi di SPBU. "Itu (CCTV) dapat menjadi salah salah atu alternatif instrumen pengawasan," kata Ketut.
Bagi Pertamina, sambung Ketut, instrumen pengawasan paling baik adalah kartu kendali. Kartu kendali ini merupakan instrumen yang memanfaatkan sistem dan teknologi IT. "Dengan sistem dan teknologi semacam itu, kartu kendali dapat membatasi jumlah pembelian BBM tiap kendaraan," imbuhnya.
BATAM - Pembatasan penggunaan BBM bersubsidi bagi mobil mewah atau yang berkapasitas 1.500 cc ke atas diharapkan segera diterapkan di Batam. Hal
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB