AXEAN Festival 2024 Digelar di Bali, Hadirkan 40 Musisi dari 14 Negara

jpnn.com, JAKARTA - Setelah sukses digelar di Singapura pada 2022-2023, AXEAN Festival 2024 akan diselenggarakan di Bali, Indonesia.
AXEAN Festival 2024 diadakan di Jimbaran Hub, Bali pada 28-29 September 2024 mendatang.
Acara musik intra-regional pertama di Asia Tenggara itu siap menggelar pertemuan di Jimbaran Hub yang terletak di selatan pulau, menawarkan panorama alam hijau dan pesona matahari terbenam yang memukau.
"Selalu menjadi visi kami untuk menjadikan AXEAN sebagai festival skala regional, mengubah negara tuan rumah setiap tahun, atau bahkan memiliki beberapa edisi yang lebih kecil di negara yang berbeda," ungkap Piyapong Muenprasertdee, salah satu pendiri dan pemimpin tim AXEAN Festival, Selasa (6/8).
Piyapong Muenprasertdee mengatakan, dari pengamatan pihaknya bahwa sebagian besar pasar musik Asia Tenggara sangat domestik, atau hanya menerima artis barat atau k-pop ketika berbicara tentang artis internasional.
Oleh sebab itu, AXEAN Festival diharapkan dapat membantu artis domestik menyeberangi batas di wilayah sehingga lebih banyak peluang bagi untuk mengembangkan basis penggemar internasional.
"Setelah dua tahun berada di Singapura, kami merasa inilah waktu yang tepat untuk mencoba tempat baru, dan Bali sebagai surga tropis dengan berkembangnya kancah
musik, kami pikir ini adalah lokasi yang sempurna bagi artis, delegasi, dan pecinta musik," sambungnya.
Agenda AXEAN Festival 2024 akan dilaksanakan dengan pergelaran konferensi musik selama dua hari.
Setelah sukses digelar di Singapura pada 2022-2023, AXEAN Festival 2024 akan diselenggarakan di Bali, Indonesia.
- Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- BPKN Sebut Kebijakan Gubernur Bali Soal AMDK di Bawah 1 Liter Beri Dampak Negatif
- Rayakan Liburan Paskah yang Mewah di The Ritz-Carlton Bali
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Larangan Air Kemasan di Bawah 1 Liter Dinilai Baik untuk Masa Depan Bali